PANTAUNEWS – Penolakan terhadap aktivitas pertambangan di wilayah Karawang Selatan kembali mencuat ke permukaan. Merespons aksi unjuk rasa warga, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang dari Komisi III Fraksi Partai NasDem, H. Erick Heryawan Kusumah, SE, menyuarakan keprihatinannya dan meminta agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat menanggapi keresahan masyarakat secara serius.
Menurut Erick, aktivitas tambang milik PT. Mas Putih Belitung (MPB) telah menimbulkan kekhawatiran luas di kalangan warga, terutama terkait dampak lingkungan. Ia juga menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Karawang telah lebih dulu menyampaikan surat resmi kepada Pemprov Jabar yang berisi permintaan peninjauan ulang terhadap izin pertambangan perusahaan tersebut.
“Kami mendorong agar pemerintah provinsi dan pemerintah daerah duduk bersama merumuskan kebijakan yang berpihak kepada rakyat serta menjaga kelestarian lingkungan Karawang Selatan,” ujar Erick, Jumat (18/4/2025).
Aksi unjuk rasa yang terus berlanjut menurutnya menjadi cerminan bahwa masyarakat tidak ingin wilayah Karawang Selatan, yang selama ini dikenal sebagai kawasan pertanian dan daerah resapan air, dirusak oleh eksploitasi tambang.
Warga mendesak pemerintah agar segera mengambil langkah konkret dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup di wilayah tersebut. Erick pun berharap agar aspirasi masyarakat tidak hanya didengar, tetapi benar-benar ditindaklanjuti dalam bentuk kebijakan nyata.
Reporter: Jauhari
Editor: Joe