PANTAUNEWS – Puluhan pengurus baru Pimpinan Cabang Punggawa Guru Madrasah Nasional Indonesia (PC PGMNI) dari 30 kecamatan di Kabupaten Karawang resmi dilantik untuk periode 2025-2030. Acara pelantikan berlangsung di Aula Gedung Husni Hamid Pemda Karawang pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) PGMNI, H. Heri Purnama, M.Pd.i., serta dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk Ketua PD Provinsi Jawa Barat, perwakilan Bupati Karawang (Asda 1), perwakilan Kementerian Agama (Kasi Penmak), dan Anggota Komisi IV DPRD Karawang yang juga menjadi pembina PC PGMNI Karawang.
Pada sambutannya, H. Heri Purnama menekankan pentingnya persatuan guru madrasah untuk memperkuat eksistensi mereka.
“Organisasi ini harus menjalin persatuan agar PC PGMNI Karawang semakin besar, hebat, dan kuat,” ujar H. Heri.
Ia juga menyoroti ketidakadilan yang dirasakan guru madrasah, terutama dalam hal kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang hanya diperuntukkan bagi guru di SD, SMP, dan SMA negeri, sementara guru madrasah swasta tidak mendapatkan akses.

“Guru madrasah merasa diperlakukan tidak adil. Seharusnya, guru honor di madrasah swasta juga bisa diakomodir dalam kuota P3K, namun hingga kini belum ada kebijakan yang mendukung mereka,” tegasnya.
Heri mengungkapkan bahwa pihaknya telah berdiskusi dengan berbagai komisi DPR serta Dirjen Pendis dan Direktur GTK Kementerian Agama. Hasilnya, mereka sepakat bahwa kebijakan saat ini tidak proporsional.
“Anggaran pendidikan dalam APBN hampir Rp 300 triliun per tahun, dan seharusnya bisa diakses oleh guru madrasah. Oleh karena itu, saya mendorong agar setiap daerah membentuk PD dan PC PGMNI, agar kita bisa memperjuangkan hak guru madrasah lebih maksimal,” jelasnya.
Sementara, H. Erick, Anggota DPRD Komisi IV Karawang sekaligus pembina PC PGMNI Karawang, menyampaikan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak guru madrasah honor di Karawang.
“Kami akan terus berjuang agar guru madrasah swasta di Karawang dapat mengakses kuota P3K. Ini bukan hanya hak mereka, tetapi juga bentuk penghormatan atas jasa mereka dalam dunia pendidikan,” ujar H. Erick.
Dengan adanya pengurus baru PC PGMNI Karawang, harapan besar pun muncul agar organisasi ini dapat semakin kuat dalam memperjuangkan kesejahteraan guru madrasah di seluruh Indonesia.
Reporter: Jauhari
Editor: Joe