PANTAUNEWS – Puluhan aktivis dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Karawang mendapat apresiasi dari Forum Aktivis Islam (FAIS) Karawang setelah menggelar aksi mendesak perbaikan jalan rusak yang meresahkan masyarakat.
Salah satu tokoh FAIS, Sunarto, menyoroti kondisi jalan di berbagai wilayah Karawang yang membahayakan pengguna jalan. Ia mengungkapkan bahwa sudah banyak kecelakaan yang terjadi akibat infrastruktur yang tidak layak.
“Sudah banyak korban jiwa akibat jalan rusak. Terima kasih kepada adik-adik HMI yang telah mewakili suara rakyat. Jika tuntutan ini tidak didengar, kami bersama elemen masyarakat lainnya siap turun langsung,” tegas Sunarto.
Sunarto juga mengkritik Pemerintah Kabupaten Karawang yang dinilai hanya fokus memperbaiki jalan di pusat kota, sementara kondisi jalan di daerah pinggiran semakin memprihatinkan.
“Jangan hanya Jalan Tuparev saja yang dibaguskan, sementara jalan lain dibiarkan rusak dan membahayakan pengendara! Sudah banyak korban akibat kelalaian ini,” tambahnya.
Ia pun menyinggung dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan di Karawang yang seharusnya bisa digunakan untuk memperbaiki jalan rusak.
“Mengingat pabrik-pabrik di Karawang yang luar biasa banyaknya dan berapa dana CSR yang masuk, seharusnya bisa disisipkan untuk perbaikan jalan,” ujarnya.
Menanggapi tuntutan mahasiswa, Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang, Aang Rahmatullah, mengklaim bahwa Pemkab tidak tinggal diam.
“Pak Bupati sudah berkali-kali menindaklanjuti masalah ini, termasuk menelepon langsung pihak berwenang untuk mempercepat perbaikannya,” kata Sekda saat menerima perwakilan HMI pada Rabu (5/2).
Reporter: Jauhari
Editor: Joe